<h1>Senyum dan Jempol Seorang Pemimpin</h1>

[Update 2021] Pengaruh Senyum dan Jempol Calon Pemimpin: Belajar dari Senyum dan Jempol seorang pemimpin.  Senyum bukan syarat menjadi pemimpin , tetapi senyum merupakan sebuah daya tarik. Pemimpin yang murah senyum akan disenangi oleh rakyatnya.  Hal yang saya kagumi adalah senyum dan jempol. Dua hal yang menginspirasi saya untuk menulis dan memposting tentang “Jempol” dan “Senyum”. Kebetulan beberapa hari yang lalu saya menyampaikan sebuah materi di Pembinaan Mental Spiritual di suatu perusahan. Perusahan tersebut berkontribusi untuk lembaga dimana saya bekerja sebagai seorang pelayan yang berjuang dalam Pendidikan Kristen. Dalam acara tersebut, saya menyampaikan salah satu materi tentang jempol vertikal dan jempol horisontal. Dalam jempol vertikal kita menyatakan bahwa Tuhan itu hebat. Sementara dalam jempol horisontal, kita ingin menyatakan pujian kepada orang lain. Ada jempol pemimpin kepada bawahan dan jempol bawahan kepada pemimpin. Ada jempol bawahan terhadap sesama bawahan. Saling memberi pujian itu sangat penting.

Malam ini saya ketemu gambar seorang calon pemimpin negara besar yaitu calon pemimpin Amerika. Calon itu tidak lain yakni seorang ibu tetapi ia kalah dalam perebutan suara. Namun ia tetap senyum dan jempol dari calon pemimpin Amerika itu saya letakkan di tengah postingan saya.

Percakapan saya tentang “Jempol” dan “Senyum” dari seorang pemimpin, Calon Pemimpin Negara dalam hal ini saya ambil dari seorang Ibu calon pemimpin. Saya tidak punya kepentingan dengan politik. Saya hanya melihat dan senang dengan senyum dan jempol dari seorang pemimpin.

Berdasarkan realitas di atas judul yang dapat dirumuskan untuk diteliti yakni:

SENYUM DAN JEMPOL SEORANG PEMIMPIN DALAM KEPEMIMPINAN TERHADAP KESUKSESAN KERJA BAWAHAN

Melihat senyum dan jempol seorang pemimpin sebagaimana yang kita lihat dalam gambar beberapa calon pemimpin dan pemimpin dunia, kita dapat menyatakan bahwa senyum dan jempol dari seorang pemimpin kepada para pengikut atau bawahan itu sangat berarti. Senyum dan jempol tersebut jika diarahkan kepada seorang bawahan maka tentu akan sangat membahagiakan bawahan tersebut. Demikian pula senyum dan jempol seorang calon pemimpin apalagi calon Presiden, itu sesuatu yang sangat spektakuler. Semoga pemimpin lain juga memberi senyum dan jempol sebagaimana yang sudah dilakukan Calon Presiden Amerika Serikat.

Semoga bermanfaat bagi mereka yang sedang mencari inspirasi penelitian tentang Kepemimpinan.

Berdasarkan pemaparan di atas dapat dirumuskan variabel penelitian untuk Skripsi S.Pd.K atau Tesis M.Pd.K. "Pengaruh Senyum Guru Terhadap Motivasi Belajar Peserta didik dalam Pendidikan Agama Kristen di ..............